A. ANALISIS RESIKO
6. Kegunaan identifikasi bahaya
a. Untuk mengetahui bahaya-bahaya yang ada.
b. Untuk mengetahui potensi bahaya tersebut, baik akibat maupun frekuensi terjadinya.
c. Untuk mengetahui lokasi bahaya.
d. Untuk menunjukkan bahwa bahaya-bahaya tersebut telah dapat memberikan perlindungan.
e. Untuk menunjukkan bahwa bahaya tertentu tidak akan menimbulkan akibat kecelakaan sehingga tidak diberikan perlindungan.
f. Untuk analisa lebih lanjut.
Yeremia Tito Pratama
ReplyDelete18JTDD23-2
Resiko apa yang sering terjadi dalam dunia Industri ?
Cidera pada pekerja
Delete18B21-02
ReplyDeleteCONTOH ANALISA LEBIH LANJUT?
Analisa lebih lanjut untuk penanganan bahaya yang terjadi. Contohnya ketika pekerja mengalami kecelakaan maka akan segera di tangani sesuai kebijakan Perusahaan.
Delete18B07-03
ReplyDeleteBagaimana cara mengetahui bahaya-bahaya yang ada?
Dengan mengenali sumber-sumber bahaya seperti bahaya mekanik contohnya perputaran mesin, roda gigi, rantai. Bahaya fisik seperti listrik, tekanan. Bahaya kimia seperti bahan kimia, suhu, dsb.
Delete18B02-3
ReplyDeleteBagaimana cara mengetahui lokasi bahaya pada identifikasi bahaya?
Lokasi bahaya dapat diidentifikasi dengan tanda-tanda seperti kerusakan alat, penerangan yang kurang, kebisingan, adanya getaran pada lokasi kerja.
Delete