KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)

POLITEKNIK NEGERI MALANG

KELAS JTD 2A, 2B, 2C, 2D


Wednesday, May 6, 2020

JTD 2B / 24 / Yurike Aditya Eka Putri / 1841160034

 

Penyebaran Covid-19 di Pasar Gotong Royong Probolinggo

Saya mengidentifikasi "PASAR" yang terletak tak jauh dari rumah saya kemungkinan menjadi tempat penyebaran Covid-19. Pasar merupakan tempat berinteraksi banyak orang serta berkumpul untuk mendapatkankan keuntungan dari masing-maasing pihak yang sangat beresiko. Dimana didalam pasar tentunya berkerumun serta tidak menjaga jarak satu sama lain hal ini tentu menjadi tempat yang perlu diwaspadai penyebaran Covid-19 . Selain itu Covid-19 disini mengakibatkan banyak orang yang kehilangan mata pencaharian mereka bahkan di PHK serta mungkin menjadikan mereka pengganguran dan mengakibatkan mereka mencari uang dengan cara yang tidak sepatutnya yaitu mencuri. Hal tersebut dapat dilihat dari meningkatnya kasus pencurian , perampokan,pembegalan,dll pada masa pandemic Covid-19 ini.

Dalam memutus mata rantai penularan tentunya terdapat hambatan-hambatan dalam penanganannya diantaranya :

1.     Pasar menjadi tempat untuk mencari bahan pangan serta mencari nafkah maka tidak bisa ditutup untuk sementara. Nah untuk memututus mata rantainya menjadi susah karena untuk hidup kita memang perlu bahan pangan dan penuluaran masih terus terjadi di dalam pasar.

2.     Di dalam pasar pedagang tidak patuh himbauan pemerintah untuk mencuci tangan dan para pembeli juga tidak patuh untuk selalu mengenakan masker serta sarung tangan.

3.     Di dalam pasar antara penjual dan pembeli tidak menjaga jarak 1 m karena meraka selalu berkerumun.

4.     Kemungkinan para pedangan tidak menuruti etika batuk dan bersin dengan cara menutup mulut serta hidung, sehingga percikan percikan virus tertempel pada bahan makanan.

5.     Banyak masyarakat yang merasa kurang sehat bahkan sedang sakit masih saja berkunjung ke pasar dan tidak mengisolasi diri. Bahkan tak banyak masyarakat secara tidak langsung melakukan kontak langsung dengan ODP( Orang Dalam Pengawasan).

Potensi daerah yang dapat meyakinkan pemerintah  dan masyarakat setempat untuk dapat mengatasinya dengan cepat diantaranya :

1.     Kebijakan PSBB yang diberlakukan pemerintah jika masyarakat benar-benar mematuhinya dapat dengan cepat memutus mata rantai penularan Covid-19.

2.     Aparat keamanan (polisi, tentara,dll) serta pemerintah yang berkerja sama untuk tetap manjaga keamanan , mengayomi masyarakat serta menggalang dana untuk masyarakat dan menyalurkannya ke rumah sakit.

3.     Potensi daerahku " yaitu daerah Probolinggo" yang bukan memang menjadi daerah ibukota serta daerah dengan pendatang yang cukup banyak seperti Surabaya , Malang, Jakarta. Seharusnya dalam memutus mata rantainya akan cepat karena tentunya tidak ada pendatang serta bukan merupakan kota yang padat penduduk.

 

Dampak Ekonomi yang terjadi saat ini dan apabila kasus yang berlarut larut terutama  bagi pekerja dan perusahaan diantaranya :

1)    Bagi para pekerja tentunya sangat merugikan dimana banyak pabrik , perusahaan yang memberikan kebijakan untuk menutup pabrik sementara dan meliburkan para karyawan . Hal ini membuat sebagian karyawan atau bahkan semua karyawan tidak mendapat upah(gaji) sehingga mereka mencari cara lain untuk mencukupi kebutuhan mereka. Selain meliburkan para karyawan(pekerja) pabrik bahkan memPHK para pekerjanya karena mereka mengalami kerugian.

2)    Bagi perusahaan atau pabrik tentunya juga sangat merugikan , karena :

·       Pabrik dan perusahaan akan ditutup sementara.

·       Produksi dihentikan (terhambat)

·       Pabrik tidak beroperasi hingga batas waktu yang belum ditentukan

·       Pabrik dan perusahaan mengalami kerugian bila ada karyawan yang terjangkit dan tidak menstreilisasi diri. Maka akan berpengaruh terhadap kualitas barang produksi.

·       Pabrik bahkan perusahaan akan disorot media ketika terdapat pekerja yang terjangkit dan memungkinkan citra mereka turun.

·       Pabrik dan perusahaan tidak mendapatkan masukan keuangan namun tetap harus menggaji para karyawan dan jika terjadi terus menerus hal tersebut maka akan bangkrut.

Jika penyebaran Covid 19 terus terjadi maka kemungkinan banyak pabrik yang ditutup (bangkrut) serta banyak PHK dan banyak pengangguran. Serta tentunya akan makin banyak pelaku kejahatan .

 

  • Nama                                          : Yurike Aditya Eka Putri
  • JTD kelas / nomer urut / NIM    : JTD 2B /24/ 1841160034
  • Alamat                                        : Jl.Panglima Sudirman 278 RT2/RW7 Kel.Jati .Kec.Mayangan Kota Probolinggo
  • Koordinat lokasi                         : -7.756935, 113.225057
  • Referensi                                    : https://www.who.int/indonesia/news/novel-coronavirus/qa-for-public

No comments:

Post a Comment

TERIMAKASIH