KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)

POLITEKNIK NEGERI MALANG

KELAS JTD 2A, 2B, 2C, 2D


Thursday, May 7, 2020

JTD 2D / 15 / Narulita Dwi Nugrahaini / 1841160017



Pasar Tradisional Masih Ramai dan Rawan Penyebaran Covid-19

 

Tempat yang kemungkinan bisa menjadi tempat penyebaran Covid-19 di lingkungan saya adalah Pasar tradisional yang berada satu desa dengan rumah saya. Pasar adalah tempat bertemunya penjual dan pembeli untuk melakukan transaksi jual beli. Pasar merupakan tempat umum yang didatangi oleh banyak orang, sehingga sangat mungkin menjadi tempat penyebaran Covid-19. Pedagang dan penjual pun tidak hanya berasal dari daerah tempat saya tinggal, namun beberapa juga banyak yang dari luar daerah. Hal ini tentu membuat peluang penyebaran Covid-19 menjadi lebih besar.

Pasar tersebut tidak serta merta ditutup karena merupakan salah satu tempat matapencaharian masyarakat. Selain itu pasar merupakan tempat yang menyediakan kebutuhan pokok bagi masyarakat. Hal itu menjadi penghambat yang membuat pemerintah setempat tidak melakukan penutupan pasar. Namun pihak pengurus pasar telah menghimbau penjual dan pembeli yang akan memasuki pasar tersebut harus menggenakan masker, menghindari antrean panjang dan kerumunan serta menyediakan tempat cuci tangan, sabun dan juga handsanitizer. Dengan dibuatnya himbauan tersebut saya rasa sudah cukup baik untuk menghindari penyebaran wabah Covid-19 ini.

Agar penyebaran Covid-19 tidak semakin parah, pemerintah daerah seharusnya membuat solusi agar penjual dan pembeli tidak dirugikan oleh wabah tersebut. Misalnya menghimbau penjual untuk menjajakan dagangan nya dengan sistem online, sehingga pembeli bisa membeli kebutuhan pokok tanpa keluar rumah. Selain itu hal ini juga bisa menguntungkan bagi pengendara ojek online karena apabila penjual tidak bisa mengantarkan pesanan pembeli secara langsung, penjual bisa memanfaatkan pengendara ojek online untuk mengantarkan barang tersebut.

Adanya wabah Covid-19 ini sangat merugikan penjual, sebabnya nilai penjualan dipastikan turun. Harga kebutuan pokok sangat tidak stabil yang bisa menyebabkan pendapatan penjual menurun bahkan menyebabkan kerugian besar. Saya mengambil contoh harga daging ayam dan telur di pasar yang menurun drastis bahkan perkilo hanya dihargai tiga belas ribu rupiah. Peternak ayam bisa saja mengalami kebangkrutan apabila kasus ini berlarut larut. Pekerja mungkin saja kehilangan pekerjaan karena peternak tidak sanggup memberikan gaji kepada karyawaannya.


Nama                                      : Narulita Dwi Nugrahaini

JTD kelas / nomer urut / NIM : JTD 2D / 15 / 1841160017

Alamat                                    : Jalan Kelud 06 Tawang, Wates, Kediri

Koordinat lokasi                     : 7° 55' 20''S 112°07'51''E

Referensi                                : https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/d-4957376/begini-virus-corona-lumpuhkan-ekonomi-ri

 

 

No comments:

Post a Comment

TERIMAKASIH