Dampak Virus Covid-19
Salah satu tempat yang menurut saya mempunyai kemungkinan menjadi tempat penyebaran Covid-19 adalah pabrik plastik. Mengapa saya berpikiran seperti ini ,dikarenakan di tengah pandemi virus yang saat ini terjadi, pabrik masih tetap beroperasi dan banyak karyawan yang masih tetap bekerja.
Setelah saya bertanya kepada salah satu karyawan pabrik, pabrik tersebut sudah menjalankan prosedur prosedur untuk mengurangi penyebaran virus, yaitu saat sebelum masuk ke pabrik, karyawan di cek suhu tubuhnya, jika lebih dari 38 derajat akan dipersilahkan untuk pulang, tetapi jika suhu tubuhnya normal dipersilahkan untuk masuk dan cuci tangan terlebih dahulu, lalu selanjutnya karyawan pabrik diwajibkan menggunakan masker. Lalu pabrik hanya beroperasi 8 jam dalam sehari yang biasanya berperasi 11 jam perhari. Lalu ada slah satu cara untuk menerapkan physical distancing pada karyawan yaitu dengan meliburkan karyawan selama 5 hari secara bergantian.
Cara untuk mengatasi penyebaran virus dengan cepat yakni, masyarakat harus lebih terbuka atau jujur kepada pengurus RT/RW, kepada dokter/ suster saat periksa di rumah sakit ataupun di puskesmas. Sehingga penyebaran virus akan berkurang karena sudah diatasi oleh pihak rumah sakit. Lalu ada yang saat ini sebagian di wilayah kampung ataupun di perumahan melakukan pembatasan akses masuk pada wilayah tersebut dengan cara diberi portal.
Dengan adanya wabah ini membawa dampak yang sangat besar, apalagi terhadap ekonomi. Dampak ekonomi yang saat ini paling terlihat adalah dilakukannya PHK di berbagai maam biidang industry yang menyebabkan terjadinya pengangguran bahkan kerugian pada pihak perusahaan. Tetapi pemerintah mempunyai kebijakan yang bisa membantu sebagian masyarakat yang terkena dampak, seperti pajak penghasilan ditanggung pemerintah, subsidi listrik , dan lain lain.
· Afifah Nur Fauziah
· JTD 2B / 02 / 1841160039
· JL. Joyo Taman Sari 1, no.07 kel. Merjosari kec. Lowokwaru, Kota Malang
· Koordinat lokasi : -7.941785,112.597930
· Ref : Pabrik Plastik di Jl. Tlogomas, Malang
No comments:
Post a Comment
TERIMAKASIH